Allah SWT berfirman: “Katakanlah: maukah Kami beritahukan kepadamu tentang orang-orang yang paling merugi perbuatannya? Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan di dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka melakukan perbuatan yang paling baik.” (Al-Kahfi/18: 103-104)
Rasulullah bersabda: “Orang yang bijak adalah ia yang menganggap banyak kebaikan orang walaupun sedikit, dan menganggap sedikit kebaikan dirinya walaupun banyak.” (Mustadrak al-Wasail 1: 132, hadis 184)
Ketika ditanya tentang ‘ujb (bangga diri) yang merusak perbuatan manusia, Imam Ali Ar-Ridha (sa) berkata: “Terdapat beberapa peringkat ‘ujb. Salah satu di antaranya adalah ketika seseorang menghiasi keburukan lalu ia memandangnya sebagai kebaikan dan ia bangga diri bahwa ia telah melakukan kebaikan. Peringkat yang lain, ketika seseorang beriman kepada Allah, lalu mengira bahwa dengan keimanannya ia memberi karunia kepada-Nya; padahal Allah yang memberi karunia kepadanya berupa keimanan.” (Arba’ûna hadîtsan, Imam Khumaini (RA), hadis ke 3)
Uraian tentang Penyakit Jiwa ini dan bahayanya, klik di sini
No comments:
Post a Comment